Sunday, August 12, 2012

Artis Korea dan Kasus Bunuh Diri di Industri Hiburan Korea


  :

Ketika mendengar kata artis korea, yang terbesit di benak kita adalah sosok yang galamour, cantik, tampan, tenar, terkenal, kaya dll. Sekalipun cantik dan tampan, terkenal, dan kaya, kebahagian tak diperoleh sejumlah artis Korea berikut ini. Secara ironis, mereka memilih mati muda dengan cara bunuh diri menggunakan gantungan tali ataupun menyayat nadi sendiri. Dan berikut adalah 8 artis Korea yang mati muda akibat bunuh diri:

Jung Da Bin

Aktris dan penyanyi Jung Da Bin, juga mengakhiri hidupnya dengan tragis. Dia ditemukan bunuh diri di apartemen kekasihnya di Seoul. Jun Da Bin bunuh diri dengan cara gantung diri. Sang pacar menemukan artis ini di kamar mandi dengan handuk melilit di lehernya. Peristiwa itu terjadi pada 10 Februari 2007 silam.

Tak ada catatan yang ditinggalkan artis tersebut. Tetapi, menurut catatannya di blog pribadinya yang ditulis sebelum dia meninggal dunia, Jum Da Bin mengatakan dirinya sedang dilanda depresi. Dan inilah catatan terakhir Jun Da Bin.

“Semuanya sangat lengkap. Saya marah tanpa alasan, dan merasa saya akan menjadi gila. Ini sangat menyakitkan. Saya merasa sakit. Kepala saya sangat sakit dan membuat saya menangis. Saya seperti budak. Saya merasa seperti kehilangan diri saya, kehilangan identitas. Dan di saat yang sama saya mendapatkan teguran. Saya merasa tenang. Tuhan sangat mencintai saya. Tuhan telah membuat saya menjadi penting dan memberikan saya keberanian. Dia mengangkat saya dan berkata saya akan baik-baik saja. Dan saya baik-baik saja.”

Lee Eun Joo

Aktris dan penyanyi Korea ini ditemukan bunuh diri di apartemennya di Bundang, Korea Selatan pada 22 Februari 2005 silam. Yang lebih mengenaskan lagi, artis yang menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 24 tahun ini melakukan bunuh diri setelah beberapa hari dirinya lulus dari Universitas Dankook.

Lee meninggal dengan cara memotong tangannya dan gantung diri. Keluarga menyalahkan penyebab kematian artis cantik itu karena Lee Eun Joo sedang depresi dan mentalnya terganggu. Selama ini, artis itu juga mengalami imsomnia gara-gara melakukan adegan bugil di ‘The Scarlet Letter’.

Sebelum bunuh diri, Lee Eun Joo sempat menuliskan pesan untuk ibunya. Dia menuliskan pesan itu dengan darahnya sendiri. Ini pesan Lee Eun Joo untuk sang ibu. “Mama, saya minta maaf dan saya mencintai kamu. Saya ingin melakukan banyak hal. Meski saya hidup, tetapi saya tak merasa hidup. saya tak mau mengecewakan lagi. Menyenangkan memiliki uang. Saya ingin mempunyai uang banyak,” pesan Lee Eun Joo.

Jenazah Lee dikremasi dan disimpan di sebuah ruangan di Goyang. Ratusan artis dan aktor Korea mengantarkan artis ini ke tempat peristirahatan terakhirnya.

U; Nee

Januari 2007, dunia panggung hiburan Korea kembali harus kehilangan artis kebanggaan mereka. U;Nee yang selama ini dikenal sebagai penyanyi dan aktris ditemukan gantung diri di rumahnya di Seo-Gu, Korea Selatan. Setelah kematian U;Nee, ibunda artis tersebut menggelar konperensi pers di rumah sakit.

Sang ibu mengkonfirmasi U;Nee menderita depresi. Gara-gara itu, U;Nee melarikan diri ke obat-obatan. Dia juga selama ini sangat menderita dengan popularitas yang diraihnya serta masalah pribadi lainnya yang menimpa kehidupan artis tersebut.

Woo Seung Yoon

Berita kematian artis Woo Seung Yoon sangat mengejutkan. Woo Seung Yoon tewas bunuh diri di saat fenomena bunuh diri sedang dibicarakan di Korea. Artis yang menghembuskan nafas terakhirnya pada usia 24 tahun itu tewas bunuh diri.

Dia ditemukan pada pagi hari di rumahnya dengan kondisi yang mengenaskan. Dia gantung diri di atas lemari rumahnya pada 27 April 2009. Penyebab bunuh diri artis cantik ini dipastikan karena aktris dan penyanyi tersebut menderita depresi yang berkepanjangan.

Salah satu anggota keluarga mengatakan Woo Seung Yoon baru saja selesai menjalani perawatan di rumah sakit karena depresinya tersebut. Tetapi, dia tak sanggup menghadapi kesedihan dan membuat keputusan yang sangat ekstrem.

Jang Ja Yeon

Kematian Jang Ja Yeon sangat menyita perhatian publik Korea Selatan. Maklum saja, artis cantik ini adalah pendatang baru di dunia panggung hiburan negeri Ginseng tersebut. Jang Ja Yeon ditemukan tewas bunuh diri di rumahnya. Tewasnya Jang Ja Yeon itu menjadi pembicaraan bukan karena kematiannya saja yang sangat mengenaskan. Dia juga membawa beberapa nama orang penting dalam bisnis hiburan negara tersebut yang bertanggung jawab atas keputusannya mengakhiri hidupnya dengan jalan bunuh diri.

Jang Ja Yeon menulis alasannya bunuh diri karena adanya eksploitasi dan juga pelecehan seksual yang dialaminya selama berkarir di dunia hiburan negara tersebut.

Malang sekali nasib artis Korea ini. Jang Ja Yeon pemeran Boys Over Flowers yang bunuh diri pada 7 Maret 2009 lalu di usia yang tergolong belia, 26 tahun, karena frustasi menjadi korban pelecehan seksual dan bahkan pemaksaan melakukan hubungan seksual melayani 30-an orang, mulai dari karyawan hingga wartawan sebanyak lebih dari 100 kali, demikian seperti dilansir dari Allkpop (6/3).
Jang Ja Yeon
Jang Ja Yeon
Terungkap berkat surat hasil tulisan tangan Jang Ja Yeon sendiri yang ditujukan pada sahabat-sahabat terdekatnya. Syrat tersebut berisi keluh kesah dan kesedihannya menghadapi dilema ini, di satu sisi ingin terkenal dan mencapai cita-cita sebagai artis, namun disisi lain mengalami pemaksaan seksual.
Jang Ja Yeon bunuh diri di rumahnya di kawasan Kyungkido, namun karena tidak ditemukan cukup bukti pada saat itu, kasus ini murni dianggap sebagai kasus bunuh diri biasa, tetapi setelah surat-surat Jang Ja Yeon berhasil dikumpulkan dari para sahabatnya, perlahan mulailah terungkap dan diharap kasus ini dapat menemui titik terang.
Isi surat tersebut yang diberi judul ‘Snow’ menceritakan kisah bagaimana para selebriti dipaksa terlibat dalam sebuah industri hiburan yang buruk dan pemaksaan melakukan hubungan seksual dari bos production housenya untuk melayani kebutuhan seks para relasi bos ini.
Pihak berwajib yang menyelidiki kasus ini menemukan daftar nama yang berada di sekitar 230 surat Ja Yeon yang ditujukan kepada temannya . Para ahli sudah berpendapat bahwa surat tersebut benar merupakan tulisan tangan dari Jang Ja Yeon sendiri.
Sebenarnya pada bulan November 2010 yang lalu, lembaga perwakilan Kim (41), dan manajer Yoo (31) telah terbukti terlibat pada kasus yang menyebabkan Jang Ja Yeon bunuh diri dan mereka (Kim dan Yoo) telah mendapat hukuman percobaan selama 2 tahun penjara dan 160 jam pelayanan masyarakat.(deff).

Kasus kematian Jang Ja Yeon beberapa waktu yang lalu perlahan mulai terkuak, walau sudah sejak awal terdapat indikasi penyebab utama keputusannya mengakhiri hidup dengan bunuh diri, yaitu akibat adanya tekanan dan paksaan bagi sang artis cantik ini untuk melayani nafsu bejad para petinggi production housenya untuk melayani kebutuhan seks mereka, lebih dari seratus kali dan setiap kali dilakukan bersama-sama oleh lebih dari 30 orang sekaligus yang harus dilayaninya.
Jang Ja Yeon
Jang Ja Yeon
Sungguh tragis memang, di satu sisi ingin berprestasi di dunia hiburan, namun di sisi yang lain harus mampu menjalani keterpaksaannya untuk menjadi hiburan para lelaki hidung belang di sekeliling kehidupan keartisannya.
Jang Ja Yeon
Jang Ja Yeon
Jang Ja Yeon ditemukan tewas dengan cara menggantung diri di kediamannya di kawasan Bundang, Seongnam, Gyeonggi, persis dua tahun lalu, tepatnya pada tanggal 7 Maret 2009.
Petugas setempat dikabarkan telah menemukan bukti baru yang berupa surat-surat pribadi Jang Ja Yeon yang ditujukan kepada para sahabat terdekatnya yang berisi mengenai keluhan dan rasa keterpaksaannya dalam melakukan tugas menjadi penghibur dan terutama melayani kebutuhan seks bagi para petinggi production house tempatnya mencari nafkah, berikut dengan daftar namanya sekaligus !
Dari surat tersebut yang berhasil dikumpulkan menjadi suatu daftar nama mereka yang diduga pelaku pemaksa hubungan seks ini dilakukan, mereka ini adalah :
CEO of Chosun Journal, Bang Sang Hoon
Vice-President of Sports Chosun, Bang Myung Hoon
Chosun Central Journal’s Director of Advertising, Lee Jae Young
Chairman of Kolon, Lee Woong Ryeol
Chairman of Lotte, Shin Kyuk Ho
Former KBS PD, CEO of Olive 9, Go Dae Hwa
Producer (PD) of KBS’s Geumji Ok Yeob, Jun Chang Geun
Producer (PD) for KBS, MBC, SBS, Jung Seho
Producer (PD) for KBS’s Boys Over Flowers, Jun Gi Sang
Broadcasting/Music PD of Playful Kiss, Boys Over Flowers, Perfect Couple, Goong, Song Byung Joon
Nama terakhir disebut ini, Song Byung Joon telah menikahi artis cantik Korea pada awal tahun 2010, yaitu Lee Seung Min.
Chosun Journal pada tanggal 9 maret lalu memberikan penjelasan bahwa CEO mereka tidak terlibat dalam hal apapun sebagai reaksi atas diungkapnya daftar nama yang diduga para pelaku pemaksaan kekerasan seksual yang menyebabkan bunuh dirinya secara tragis, Jang Ja Yeon.
“CEO Chosun Journal yang termasuk dalam daftar Jang Ja Yeon telah dikonfirmasi sudah menjadi mantan CEO dari Sports Chosun. Alasan kenapa Jang Ja Yeon menulis ‘Chosun Journal’ adalah karena CEO dari agensinya, Kim Jong Seung, bersikeras memanggil mantan CEO ‘Sports Chosun’ hanya sebagai CEO Chosun Journal,” demikian penjelasan resmi dari Chosun Journal.(deff)

Jang Ja Yeon Artis Korea Bunuh Diri Lantaran Diperkosa 100 kali
Jang Ja Yeon Artis Korea Bunuh Diri Lantaran Diperkosa 100 kali
Jang Ja Yeon Artis Korea Bunuh Diri Lantaran Diperkosa 100 kali

 


Park Yong Ha

Bintang serial drama Winter Sonata ini mengantung diri dengan kabel camcorder di rumahnya di Seoul pada 30 Juni 2010. Park, 32 tahun, bunuh diri karena frustasi menghadapi kanker perut sang ayah. Dia sangat menyayangi sang ayah dan merasa bersalah atas penyakit yang diderita ayahnya. Park juga yang merawat ayahnya selama sakit, sehingga artis-penyanyi ini istirahat dari kariernya yang tengah bersinar.

Song Ji Seon

Song meninggal pada 23 Mei 2011, setelah terjun dari lantai 19 apartemennya di Seoul. Uniknya, sebelum bunuh diri, presenter ini sempat menulis di twitter-nya, agar polisi bergegas ke tempat tinggalnya tapi ia kemudian menganulir postingan pertamanya. Setelah disediliki, tampaknya Song bunuh diri karena cinta. Dia mengaku punya skandal asmara dengan pemain bisbol profesional, Im Taehoon (23). Namun Im membatahnya dan Song sakit hati. Im Taehoon pun sempat dikecam publik.

Chae Dong Ha

Ini kasus termutakhir, Chae Dong Ha ditemukan gantung diri di kediamannya pada 27 Mei 2011. Mantan personel SG Wannabe ini dikabarkan bunuh diri karena depresi akibat mantan manajernya meninggal dunia dua tahun lalu akibat menghirup gas di sebuah kamar hotel.

Chae Dong Ha telah menulis pesan kepada manajernya, yang berbunyi, “Ini adalah saat yang lebih menarik daripada ciuman pertamaku. Manajer pertamaku. Temanku, dan saudaraku. Pada saat aku bertemu orang itu, aku telah menerima isi seluruh dunia. Pada 9 Juni 2009, ia tidak lagi di sisiku. Setengah hatiku masih hilang. Masih. ‘Hyung, Anda harus bahagia, oke? Janji padaku bahwa Anda akan bahagia …’”


  Kim Ji Hoo
Aktor dan model Kim Ji Hoo gantung diri di bulan Oktober 2008. Sebelumnya, ia memutuskan untuk mengakui dirinya seorang gay. Tindakan itu mengakibatkan sejumlah peragaan busana dan program televisi membatalkan penampilannya, dan berujung pada manajemen yang tak memperpanjang kontrak. Ia menghembuskan nafas terakhir dalam usia 23 tahun.

Selain nama-nama di atas, masih banyak artis Korea yang mengakhiri hidupnya sendiri seperti aktor Ahn Jae Hwan, aktris Choi Jin Sil, Lee Eun Ju dan Jung Da Bin, supermodel Kim Daul, dan lainnya.

Ketatnya kompetisi, tekanan industri, skandal, hingga kritikan tajam menjadi beberapa pemicu bunuh diri. Mau tak mau, inilah bagian dari industri hiburan Korea yang semakin mapan. Dan mungkin karena itu, jadi sedikit lupa dengan sisi manusiawi.


Alasan banyaknya artis korea bunuh diri
Seorang Psikologi dari universitas Yonsei-korea, Hwang Sangmin, mencoba menganalisis fenomena bunuh diri ini. Menurutnya, orang Korea memiliki konsep Yan, dimana setiap orang berusaha bersikap diam dan tabah walaupun dalam keadaan marah. Terutama untuk kaum selebritis, pencitraan melalui konsep Yan amat besar dilaksanakan. Jika sudah diambang batas, mereka cenderung putus asa dan akhirnya mengambil pilihan drastis untuk bunuh diri.

Faktor lain, karakter orang korea tergolong tertutup, sehingga para artis akan merasa malu jika ketahuan pergi ke konseling atau sedang depresi. Faktor agama juga tak kalah pentingnya. Hampir setengah warga Korea tidak memiliki agama, sehingga ketika mengalami depresi, penghargaan mereka terhadap kehidupan jadi rendah. Kepercayaan terhadap konsep reinkarnasi juga mendorong orang Korea mengakhiri hidupnya, dengan harapan kehidupan barunya akan lebih baik.

Data yang cukup signifikan, rentetan bunuh diri artis ini mulai marak sejak kematian aktris Lee Eun Joo. Dikhawatirkan, Lee Eun Joo menjadi inspirasi bagi para juniornya untuk menyelesaikan persoalan dengan bunuh diri.

Korea memang memiliki tingkat bunuh diri tertinggi di dunia. Menurut Organization of Economic Cooperation and Developmemt, sebanyak 21 orang dari 100 ribu orang Korea melakukan bunuh diri. Ini sudah melewati batas normal.

0 comments:

Post a Comment

Note: Only a member of this blog may post a comment.