Alam
selalu memiliki keajaiban yang membuat takjub. Bahkan, dari sekumpulan
air bisa menciptakan pemandangan yang tak lazim terjadi. 4 peristiwa
di bawah ini menjad contoh keindahan yang terjadi di bumi ini.
Api Terjun (Horsetail Falls)
Fenomena Api Terjun ini terdapat di Yosemite National Park yang terletak di California. Dinamakan Api terjun karena pada saat air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh dari atas. Sebenarnya fenomena ini bukanlah lava yang jatuh, melainkan air yang sedang terjun mendapatkan efek dari sinar matahari yang akan terbenam.
Api Terjun (Horsetail Falls)
Fenomena Api Terjun ini terdapat di Yosemite National Park yang terletak di California. Dinamakan Api terjun karena pada saat air jatuh dari ketinggian sekitar 2000 kaki, mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh dari atas. Sebenarnya fenomena ini bukanlah lava yang jatuh, melainkan air yang sedang terjun mendapatkan efek dari sinar matahari yang akan terbenam.
Fenomena
ini harus didukung dengan cuaca yang cerah, keberadaan matahari yang
tepat saat menyinari air, dan debit air yang cukup banyak sehingga
membuat air terjun mirip dengan cairan lava yang sedang jatuh.
Ice Circle
Fenomena
Ice Circle ini bisa terjadi di mana saja. Biasanya fenomena ini sering
terjadi di daerah sungai yang meiliki arus yang lambat serta iklim
yang dingin. Bentuknya mirip seperti piringan yang berputar secara
perlahan. Fenomena ini juga pernah terjadi sekitar tahun 1930 di
Toronto, Canada.
Ice
circle juga bisa terjadi pada danau yang terdapat sumber gas metana di
dasarnya. Gas ini muncul ke permukaan membentuk pusaran air hangat.
Ketika pusaran air mencapai permukaan danau,air danau melelehkan es
sehingga terbentuklah lingkaran seperti cincin.
Fenomena
lingkaran es ini hanya terjadi pada sungai atau danau yang beku yang
memiliki arus lambat, atau pada kelokan sungai, yang mana arus pada
kelokan menciptakan gerak rotasi. Gerak rotasi ini mematahkan bongkahan
es dan memutarnya sehingga membentuk lingkaran-lingkaran sempurna.
Munculnya lingkaran es ini pernah terjadi di Skandinavia,Inggris,juga
Toronto.
Gelombang Beku
Fenomena ini terjadi di daerah Antartika. Penyebab utamanya disebabkan oleh reaksi antara salju dengan kondisi di Antartika. Misalnya, sebuah gunung es yang jatuh ke laut akan menimbulkan gelombang. Nah, gelombang tersebut bereaksi dengan salju dan akan menghasilkan gelombang beku.
Fenomena ini terjadi di daerah Antartika. Penyebab utamanya disebabkan oleh reaksi antara salju dengan kondisi di Antartika. Misalnya, sebuah gunung es yang jatuh ke laut akan menimbulkan gelombang. Nah, gelombang tersebut bereaksi dengan salju dan akan menghasilkan gelombang beku.
Apabila
gunung es yang jatuh ke laut membawa Alga, maka gelombang yang
terbentuk akan memiliki garis-garis warna seperti, hijau, coklat, hitam
dan kuning.
Morning Glory Cloud
Fenomena ini tergolong suatu fenomena yang sangat langka. Namun, pernah terjadi di Teluk Carpenataria, Australia. Awan ini bentuknya memanjang, bisa mencapai 1000 km dan ada pada ketinggian antara 1-2 km.
Fenomena ini tergolong suatu fenomena yang sangat langka. Namun, pernah terjadi di Teluk Carpenataria, Australia. Awan ini bentuknya memanjang, bisa mencapai 1000 km dan ada pada ketinggian antara 1-2 km.
Morning Glory Cloud sering juga disebut Solitary atau Soliton Wave, karena bentuknya seperti gelombang yang bergerak dengan kecepatan 60km/h.
No comments:
Post a Comment
Note: Only a member of this blog may post a comment.